Rabu, 21 Agustus 2013

Tantangan Gubernur Jawa Tengah 2013 - 2018

Pasangan Ganjar Pranowo dengan Heru Sudjatmiko akhirnya resmi dilantik sebagai Gubernur Jawa Tengah periode 2013 - 2018. Pasangan yang diusung PDI Perjuangan ini mampu mengalahkan dua pasangan lain yakni incumbent Bibit Waluyo - Sudijono Sastroatmojo dan Hadi Prabowo - Don Murdono. Kemenangan ini tidak cukup diduga karena kedua pasangan lain memiliki keunggulan yang cukup signifikan dibandingkan Ganjar - Heru.

Kelemahan Ganjar - Heru terletak di kiprah mereka diberbagai wilayah Jawa Tengah serta dukungan partai yang sempat diduga berkurang akibat Rustriningsih batal terpilih sebagai kandidat. Belum lagi Cawagub Don Murdono yang merupakan adik mantan Ketua DPRD Jateng Moerdoko yang kini menjalani tahanan atas kasus korupsi. Di sektor PNS, diduga banyak yang mendukung Hadi Prabowo sebagai Sekretaris Propinsi. Belum lagi lawan berikutnya sang incumbent yang memiliki keuntungan atas posisinya.

Pada Pilgub yang digelar pada 28 Mei 2013, Ganjar - Heru meraih suara 6.692.417 atau 48,82 persen mengalahkan suara Bibit - Sudijono yang memperoleh 4.314.813 suara atau 30,26 persen. Sementara Hadi Prabowo - Don Murdono berada di urutan terakhir dengan mendapatkan suara 2.982.715 atau sekitar 20,92 persen. Oleh sebab itu pada rapat Pleno KPUD Jawa Tengah Selasa (4/6), Ganjar Pranowo - Heru Sudjatmiko ditetapkan sebagai Gubernur Jawa Tengah Periode 2013 - 2018.

Jalan Kaligawe Semarang
Ganjar yang lahir dan besar di Karanganyar memiliki visi cukup jelas terutama dalam hal membangun masyarakat. Tantangan terbesarnya lebih pada implementasi visi sebab kewenangan gubernur pada era otonomi daerah sekarang ini tidak cukup besar. Mengkoordinasikan daerah itu memiliki tantangan yang berat apalagi kepala daerah seperti bupati dan walikota berasal dari berbagai latar belakang politik yang berbeda.

Idealnya sang Gubernur mampu memilahkan dan menempatkan posisi ketika sudah dilantik menjadi Gubernur memposisikan sebagai kepala daerah yang berkepentingan untuk mensejahterakan masyarakat. Dengan pengalaman sebagai wakil rakyat yang cukup lama, Gubernur memiliki potensi keunggulan yang signifikan untuk membangun Jawa Tengah dimasa mendatang. Setidaknya jaringan ditingkat nasional sudah dimiliki sehingga dapat dimanfaatkan untuk melakukan pengentasan kemiskinan.

Menjaga kondusifitas daerah menjadi tantangan tersendiri apalagi tahun depan memasuki tahun politik. Jateng tidak boleh dibiarkan mengalami krisisi politik dan menimbulkan pertentangan antar elemen masyarakat. Tugas pertama yang harus segera diselesaikan yakni terkait rencana pembangunan PLTU di Kabupaten Batang serta penyelesaian pembangunan jalan tol Semarang - Solo. Seperti diketahui masyarakat Batang masih saja menolak rencana pembangunan PLTU dan ada tunggakan penyelesaian ganti rugi di ruas yang rencananya dilalui jalan tol.

Secara khusus untuk pengentasan kemiskinan fokuskan saja pada sektor kelautan dan masyarakat miskin kota. Masih banyak regulasi serta kondisi sosial di nelayan yang tidak menguntungkan sehingga mereka kesulitan meningkatkan kesejahteraan. Di sektor pertanian, Ganjar harus mampu melindungi serta memproteksi keberadaan pertanian dari serbuan barang-barang impor. Buatlah produk hasil pertanian yang mampu bersaing di pasaran.

0 komentar:

Posting Komentar